SEAToday.com, Doha – Dalam pertandingan Korea Selatan vs Indonesia di perempat final Piala Asia U-23, kiper timnas Ernando Ari Sutaryadi menjadi figur penting yang ikut meloloskan timnas merah putih ke semifinal.
Meskipun gawang Ernando dua kali kebobolan, namun kiper asal klub Persebaya ini cukup perkasa saat menjaga gawang timnas di babak adu penalti. Dua kali Ernando menepis tandangan pemain Korea Selatan. Tak hanya menggagalkan, Ernando ikut mencetak gol ke gawang Korea Selatan saat adu penalti berlangsung dengan kemenangan timnas 10-11.
Hingga babak perempat final total Ernando sudah menepis tiga tendangan penalti, dua pemain Korea Selatan dan satu pemain Australia di babak penyisihan grup. Ketangguhan Ernando dalam menangkis tendangan penalti sudah ada sejak ia masih jadi pemain junior beberapa tahun lalu.
Ernando diketahui pernah berlatih di Pusat Pendidikan dan Latihan Pelajar (PPLP) Jawa Tengah. Ketika di PPLP Ernando yang masih remaja sudah mendapat porsi latihan khusus menghadapi tendangan penalti di setiap sesi latihan. Hal ini diungkap oleh Andreas Tri Widagdo yang mengetahui latihan Ernando di PPLP.
“Ada budaya di PPLP kalau pemain gagal cetak gol dari tendangan penalti harus cucikan jersey kiper-kiper termasuk Ernando, jadi ada tantangan,” kata Andreas yang pernah jadi pelatih di PPLP dilansir dari jawapos.com. Bisa jadi karena ingin jersey latihannya dicuci pemain lain, membuat Ernando semangat untuk berlatih tendangan penalti.
Penampilan Ernando di Piala Asia U-23 memang jadi perbincangan. Salah satunya ketika Ernando berjoget-joget di depan pemain Korea Selatan Lee Kang Hee yang menjadi penendang Korea Selatan terakhir. Ernando menggoyangkan tubuhnya di depan Lee yang hanya bisa tertunduk lesu tendangannya ditepis Ernando.
Kabarnya selebrasi yang dilakukan Ernando sebagai balasan kepada pemain Korea Selatan yang melakukan hal serupa ketika pemain timnas Arkhan Fikri gagal mencetak gol ke gawang Korea Selatan. Padahal jika Arkhan mencetak gol, dipastikan Indonesia bisa mengakhiri pertandingan lebih cepat.
Ernando dan pemain timnas lain boleh saja merayakan kemenangan timnas atas Korea Selatan yang menjadi calon kuat juara Piala Asia U-23. Tapi para pemain harus kembali fokus untuk bermain di babak semifinal menghadapi pemenang Arab Saudi atau Uzbekistan.
Recommended Article
Sport Update
Saudi Arabia's Head Coach Herve Renard Admits His Team Deserve De...
Saudi Arabia's head coach, Hervé Renard, acknowledged that his team deserved the 0-2 loss to Indonesia
Ivar Jenner Downplays Saudi Arabia’s “Dirty Tactics”
On Wednesday, (11/20/2024), Indonesian midfielder Ivar Jenner commented on Saudi Arabia’s “dirty tactics” during their match in Jakarta.
Erick Thohir Advocates Total Consolidation for “Garuda Mendunia”
Chairman Erick Thohir underscored the need for comprehensive unification among football stakeholders to achieve international prominence.
Shin Tae-yong Prepares for Challenging Saudi Arabia Match
Indonesia’s head coach Shin Tae-yong displayed trust in his squad ahead of their World Cup qualification match against Saudi Arabia.
Popular Post
Indonesia Climbs Four Spots in FIFA Rankings, Erick Thohir Praise...
Indonesia’s national football team has risen four spots in the FIFA rankings, now sitting at 129th.
Indonesian National Footbal Team Prospects Justin Hubner Set to O...
Justin Hubner will undergo an oath-taking procession as an Indonesian citizen (WNI) in Jakarta on Wednesday (12/6).
Indonesian Women Singles Ruzana Wins Sri Lanka International Seri...
Indonesian women's singles badminton player Ruzana won the Sri Lanka International Series 2024 tournament held at the Indoor Stadium Galle.
Free MRT and Shuttle Bus Access for Indonesia vs Japan and Saudi...
Shuttle bus services will operate from Senayan and Istora MRT stations. A total of 20 Garuda Shuttle units and 15 Aqua Shuttle units will be available, with multiple pick-up points provided.