• Wednesday, 30 October 2024

224 atlet dari 17 Negara Ramaikan Indonesia Masters II Super 100 2024 di Surabaya

224 atlet dari 17 Negara Ramaikan Indonesia Masters II Super 100 2024 di Surabaya
Ketua Panitia Penyelenggara WONDR by BNI Indonesia Masters II Super 100-2024 Armand Darmadji (kiri) bersama Wakil Ketua Pengprov PBSI Jatim Putu Rangga Jayaprana (kanan), pebulu tangkis Indonesia Lanny Tria Mayasari (kedua kanan), Mutiara Ayu Puspitasari (tengah), Felisha Alberta Nathaniel Pasaribu (ketiga kiri) dan Jafar Hidayatullah (kedua kiri) setelah konferensi pers di Surabaya, Senin (28/10/2024). (dok: ANTARA/Naufal Ammar Imaduddin/am.)

SEAToday.com, Jakarta - Sebanyak 224 pebulu tangkis dari 17 negara berlaga di Indonesia Masters II Super 100 2024. Ajang ini akan digelar di Jatim Expo Surabaya pada 29 Oktober hingga 3 November 2024.

Ketua Panitia Penyelenggara Indonesia Masters II Super 100-2024 Armand Darmadji mengatakan bahwa turnamen ini akan lebih menarik dan menyajikan persaingan lebih sengit dibandingkan dengan Indonesia International Challenge pekan lalu.

Hal ini karena selain level turnamennya yang lebih tinggi, juga diikuti oleh banyak pemain berperingkat BWF yang lebih baik.

"Ini bukan hanya karena level turnamen dan hadiah yang lebih meningkat, tetapi juga karena persaingannya lebih sengit dan ketat," ujar Armand, dilansir Antara.

Negara-negara yang turut berpartisipasi yaitu Brunei Darussalam, Siprus, Mesir, Prancis, Hong Kong, India, Jepang, Malaysia, Meksiko, Myanmar, Srilanka, Swiss, Thailand, Chinese Taipei, Amerika Serikat, Zambia dan tuan rumah Indonesia, yang menurunkan 71 pemain.

"Turnamen ini menyediakan hadiah total 100 ribu dolar Amerika Serikat atau sekitar Rp1,5 miliar. Selain itu juga menyediakan poin ranking BWF, untuk juara mendapat 5.500 poin, runner up 4.680 poin dan semifinalis 3.850 poin," kata Armand.

"Semoga pertandingan ini tidak hanya sukses penyelenggaraan tapi juga sukses prestasi," kata Armand.

Salah satu pebulu tangkis Indonesia yang turut berpartisipasi, Mutiara Ayu Puspitasari (tunggal putri) bertekad untuk terus berusaha sebaik mungkin dalam segala pertandingan Indonesia Masters.

"Saya akan terus melakukan evaluasi, kalau kemarin kurang beruntung di Indonesia International Challenge dan akan saya jadikan pembelajaran. Jadi nothing to lose saja buat nambah jam terbang bermain," kata Mutiara.

Share
Trending Topic