SEAToday.com, Jakarta - Dalam kompetisi pesta olahraga terbesar yakni Olimpiade Paris 2024 kali ini, terdapat beberapa rekor yang diraih Indonesia.
Salah satu rekor yang didapat Indonesia yaitu berhasil menyamai pencapaian Olimpiade Barcelona 1992 lalu.
Lantas, apa saja rekor tersebut? simak selengkapnya berikut.
1. Menyamai koleksi medali emas di Olimpiade Barcelona 1992
Dalam Olimpiade Paris 2024, untuk pertama kalinya Indonesia berhasil menyabet dua medali emas sejak Olimpiade Barcelona 2024.
Pada Olimpiade Paris 2024, dua medali emas berhasil disumbangkan oleh Veddriq Leonardo dari cabor panjat tebing dan Rizki Juniansyah dari cabor angkat besi.
Sementara saat Olimpiade Barcelona 1992, kala itu dua medali emas berhasil disumbangkan dari cabor bulu tangkis oleh Susi Susanti (tunggal putri) dan Alan Budi Kusuma (tunggal putra).
2. Medali Emas Pertama dari Cabor Panjat Tebing
Indonesia berhasil meraih medali emas untuk pertama kalinya dari cabor panjat tebing pada Olimpiade Paris 2024 kali ini. Medali emas diraih oleh Veddriq Leonardo yang turun di nomor speed putra.
Tampil di partai final, Veddriq Leonardo menang dengan catatan waktu 4,75 detik. Dia unggul 0,02 detik dari wakil China, Wu Peng di final.
Tidak hanya itu, skuad panjat tebing Indonesia di Olimpiade Paris 2024 berhasil menurunkan tim penuh dengan komposisi 2 putra dan 2 putri.
3. Medali Emas Pertama dari Cabor Angkat Besi
Medali emas pertama tidak hanya berasal dari cabor panjat tebing, tetapi juga dari cabor angkat besi.
Untuk pertama kalinya, Indonesia berhasil menyabet medali emas dari cabor angkat besi pada Olimpiade Paris 2024, yang berhasil diraih oleh lifter Rizki Juniansyah.
Rizki Juniansyah meraih medali emas dengan total angkatan 354 kg (155 kg snatch) dan (199 kg clean & jerk). Sebelumnya, pencapaian terbaik Indonesia pada cabor angkat besi Olimpiade didapat Eko Yuli Irawan, Raema Lisa Rumbewas, Triyatno, dan Citra Febrianti dengan medali perak.
Tidak hanya itu, Rizki juga menjadi pemenang medali emas termuda Indonesia mengalahkan rekor Susi Susanti di Barcelona 1992.
4. Rekor Angkatan Clean & Jerk (199 kg) Rizki Juniansyah
Rizki Juniansyah tidak hanya berhasil meraih medali emas, tetapi ia juga memecahkan rekor pada angkatan clean & jerk dengan beban 199 kg.
Atlet berusia 21 tahun ini merebut medali emas Olimpiade Paris 2024 pada cabor angkat besi kelas 73 kg, dengan meraih total angkatan 354 kg (155 kg snatch) dan (199 kg clean & jerk).
5. Atlet Balap Sepeda Satu-satunya dari Asia Tenggara.
Keikutsertaan atlet balap sepeda Indonesia di Olimpiade Paris 2024 juga menjadi rekor bagi Indonesia.
Pasalnya, atlet balap sepeda Indonesia, Bernard van Aert, menjadi satu-satunya perwakilan atlet balap sepeda dari Asia Tenggara.
Bernard van Aert mengikuti kompetisi balap sepede trek nomor Omnium putra di Olimpiade Paris 2024.
Recommended Article
Champions League
Champions League Recap: Barcelona Dominates Crvena Zvezda
Barcelona delivered an impressive 5-2 victory over Crvena Zvezda, while Paris Saint-Germain (PSG) suffered a defeat at the hands of Atletico Madrid.
Champions League Results: Arsenal Suffers Defeat at Inter Milan's...
Arsenal suffered a 0 - 1 defeat when they visited Inter Milan’s home in the Champions League on Thursday (11/7/2024)
Champions League Results: Real Madrid 1-3 AC Milan
Real Madrid lost to AC Milan 1–3 in the Champions League on Wednesday morning (11/6/2024).
Ter Stegen Admits Guilt after Eric Garcia's Red Card in Champions...
Barcelona goalkeeper Marc-Andre Ter Stegen has taken responsibility for a costly error that led to teammate Eric Garcia’s red card.
Trending Topic
Sport Update
MU Wins Over Arsenal with 5-3 Penalty in FA Cup
Manchester United (MU) advanced to the fourth round of the FA Cup after defeating Arsenal 5-3 in a penalty shootout during the third-round match at Emirates Stadium, London, on Sunday (1/12).
Patrick Kluivert Sets Targets Against Australia and Bahrain
He has set a target of earning one point in the away match against Australia and securing three points in the home match against Bahrain.
Patrick Kluivert Ready to Take Indonesia to the World Cup: I Like...
During his introduction, Kluivert expressed his readiness to face significant challenges, including the high expectations from Indonesian football fans eager to see the Garuda team qualify for the 2026 World Cup.
Erick Thohir: Indonesian NDRC Recognition by FIFA Proves PSSI Mor...
The Indonesian Football Association (PSSI) made a great achievement by receiving official recognition from FIFA for Indonesia's National Dispute Resolution Chamber (NDRC).