• Tuesday, 22 October 2024

Maskot Piala Eropa 2024: Albart Si Beruang yang Lucu dan Menggemaskan

Maskot Piala Eropa 2024: Albart Si Beruang yang Lucu dan Menggemaskan
Albart yang Menjadi Maskot Piala Eropa 2024 di Jerman (Foto:UEFA.com)

SEAToday.com, Munchen – Albart menjadi maskot Piala Eropa 2024. Albart adalah boneka beruang yang lucu dan menggemaskan. Sudah lama Piala Eropa tak menjadikan hewan sebagai maskot di Piala Eropa.

Sepanjang sejarah hanya lima Piala Eropa yang memiliki maskot hewan masing-masing Peno (1984), Berni (1988), Rabbit (1992), Goliath (1996), dan Benelucky (2000). 24 tahun kemudian muncul Albart di Piala Eropa 2024 Jerman.

Ternyata penentuan Albart menjadi maskot melewati proses panjang hingga voting di situs resmi UEFA.com. Anak-anak pun mendapat kesempatan untuk memilih maskot Piala Eropa 2024. Sampai akhirnya terpilih sosok Albart yang diharapkan bisa membawa keberuntungan untuk skuad Jerman.

Hal itu karena Albart memakai celana pendek. Berbeda dengan  Goleo yang menjadi maskot Piala Dunia 2006 di Jerman yang merupakan boneka singa yang tak memakai celana pendek. Hal itu membuat Jerman gagal menjadi juara Piala Dunia di rumah sendiri dan hanya berada di posisi ketiga.

Dalam keterangan yang dilansir di UEFA.com, mascot Albart terpilih sebagai penghormatan pada boneka beruang yang populer di Jerman di awal abad ke-20. Direktur Piala Eropa 2024 sekaligus mantan pemain timnas Jerman, Phillp Lahm menyebut kehadiran Albart bisa merangsang imajinasi anak karena memiliki karakter yang menyenangkan dan bisa menginspirasi mereka untuk bermain sepak bola.

Albart sudah menjalani perjalanan panjang di sekolah-sekolah di Eropa untuk dekat dengan anak-anak sekaligus mempromosikan sepak bola dan tentu saja Piala Eropa 2024. Sementara itu Celia Sasic duta Piala Eropa 2024 mengatakan bahwa kemunculan Albart memberikan kecerian tersendiri bagi anak-anak.

“Anda tidak dapat meletakkan dasar bagi gerak, keceriaan, dan semangat tim sejak dini. Sangat menyenangkan melihat UEFA menginspirasi generasi berikutnya untuk membangun kepercayaan diri, menjalani kehidupan yang lebih baik. Gaya hidup aktif dan memahami pentingnya semangat tim - semua pelajaran hidup penting yang akan membentuk masa depan anak-anak,” pungkas Sasic dikutip dari UEFA.com.

Share
Trending Topic