SEAToday.com, Solo – Timnas Indonesia akan menghadapi Laos di babak penyisihan Grup B pada Kamis (12/12) di Stadion Manahan Solo, Jawa Tengah. Indonesia wajib menang untuk mengamankan posisinya di klasemen untuk menjaga peluang lolos ke babak semifinal.

Selama Indonesia ikut Piala AFF memang timnas belum pernah menjadi juara. Meski demikian perjuangan Indonesia harus tetap diapresiasi. Tercatat ada sejumlah pertandingan paling seru, sengit, dan dramatis yang dihadapi Indonesia di Piala AFF.

1.Indonesia Vs Thailand (Piala AFF 1998)

Pada Piala AFF 1998 yang saat itu bernama Piala Tiger, Indonesia bertanding melawan Thailand di babak penyisihan grup. Sayangnya kedua tim bermain tidak semangat dan ingin mengalah untuk menghindari melawan tuan rumah Vietnam di semifinal.

Saat itu Indonesia dan Thailand dalam kedudukan skor 2-2. Namun pemain belakang Indonesia Mursyid Effendi dengan sengaja melakukan gol bunuh diri di akhir babak kedua sehingga Thailand menang 3-2 dan menjadi juara grup untuk melawan Vietnam.

Pertandingan itu disebut sebagai sepak bola gajah. Mursyid mendapat hukuman untuk dilarang berkarier dalam sepak bola. Timnas Indonesia juga gagal menjadi juara karena sudah kalah dari Singapura di babak semifinal.

2.Malaysia Vs Indonesia (Piala AFF 2004)

Pertandingan Malaysia Vs Indonesia di babak semifinal Piala AFF 2004 cukup seru dan menegangkan. Apalagi pertandingan berlangsung di Kuala Lumpur, Malaysia. Saat itu Indonesia kalah dari Malaysia di babak pertama dengan skor 1-0.

Namun pada babak kedua pelatih Indonesia saat itu Peter White melakukan banyak perubahan dan membuat Indonesia balik unggul dengan skor 1-4. Gol dicetak oleh Kurniawan Dwi Yulianto, Charis Yulianto, Ilham Jaya Kesuma, dan ditutup akselerasi menakutkan Boaz Solossa. Indonesia lolos ke final melawan Singapura namun kalah agregat dalam dua pertandingan di final.

3.Indonesia Vs Malaysia  (Piala AFF 2010)

Indonesia dan Malaysia selalu menyuguhkan pertandingan yang seru. Termasuk di final Piala AFF 2010 leg kedua dimana Indonesia jadi tuan rumah. Setelah kalah di leg pertama dengan skor 3-0, Indonesia harus mencetak minimal 4 gol dan tak kebobolan di pertandingan kedua.

Bermain di Stadion Gelora Bung Karno Indonesia yang dilatih Alfred Riedl tampil menyerang. Justru Malaysia kembali mencuri gol lewat serangan baliknya. Meskipun Indonesia bisa cetak dua gol di penghujung laga namun tetap kalah agregat menjadi juara.

4.Vietnam Vs Indonesia (Piala AFF 2016)

Saat Alfred Riedl kembali menjadi pelatih Indonesia diharapkan bisa meraih gelar juara. Apalagi di babak semifinal Indonesia mengalahkan Vietnam dengan skor 2-1 pada leg pertama.

Pada laga kedua di Vietnam pertandingan dramatis Indonesia dimulai. Sebagai tuan rumah Vietnam unggul 2-1 hingga 90 menit waktu pertandingan. Agregat sama 3-3. Pertandingan dilanjutkan lewat babak  extra time dan Indonesia mencetak satu gol lewat tendangan Manahati Lestusen di menit ke-97. Indonesia pun lolos ke final melawan Thailand namun gagal jadi juara.

5.Indonesia Vs Singapura (Piala AFF 2020)

Pertandingan Indonesia vs Singapura di semifinal leg kedua Piala AFF 2020 juga berjalan seru. Indonesia yang sempat unggul 1-0 disusul Singapura dengan skor 1-2 padahal Singapura bermain dengan 9 pemain. Indonesia berhasil menyamakan kedudukan 2-2 di akhir babak kedua.

Singapura memiliki peluang kalahkan Indonesia di injury time babak kedua setelah mendapat hadiah penalti. Namun pemain Singapura tak bisa mencetak gol dan pertandingan tetap berakhir 2-2 di 90 menit laga. Namun di babak extra time Indonesia mencetak 2 gol tambahan sehingga Indonesia menang dengan skor 4-2.