SEAToday.com, Jakarta - Manchester United harus membayar mahal setelah akhirnya memutuskan untuk memecat manajer, Erik ten Hag. Kurang dari 24 jam setelah kekalahan dari West Ham, para petinggi Old Trafford telah mengonfirmasi bahwa pelatih asal Belanda tersebut telah dibebastugaskan.

"Kami berterima kasih kepada Erik untuk semua yang telah dia lakukan selama bersama kami dan mendoakan yang terbaik untuk masa depan. Ruud van Nistelrooy akan bertanggung jawab atas tim sebagai pelatih kepala sementara, didukung oleh tim pelatih saat ini, sementara pelatih kepala permanen direkrut," bunyi sebuah pernyataan, dilansir dari Mirror.

Manajemen MU sudah berniat memecat Ten Hag beberapa bulan sebelumnya menyusul hasil buruk musim lalu. Namun, Ten Hag akhirnya dipertahankan dan diberi kontrak baru hingga 2026 usai membawa tim menjuari Piala FA.

Namun setelah sembilan pertandingan liga, Ten Hag gagal mengangkat United yang terdampar di peringkat ke-14 klasemen sehingga diberhentikan.

Angka pasti dan besaran pesangon yang didapatkan oleh seorang manajer dapat disepakati secara kontraktual, terutama mengingat perpanjangan kontrak Ten Hag yang baru saja terjadi, demikian dilaporkan oleh Manchester Evening News.

Mantan pelatih Ajax Amsterdam itu dilaporkan mendapatkan gaji tahunan sekitar 6,75 juta poundsterling dan dengan kontrak hingga musim panas 2026. Beberapa perhitungan sederhana menunjukkan bahwa ia dapat mengklaim hingga 13,5 juta poundsterling atau setara Rp275 miliar dalam bentuk pesangon.