SEAToday.com, Jakarta – Pelatih Timnas Indonesia U-20 Indra Sjafri merupakan salah satu orang yang sudah memberikan beberapa gelar untuk sepak bola Indonesia. Mulai dari Piala AFF U-19 tahun 2013, medali emas SEA Games 2023, hingga Piala AFF U-19 tahun 2024.

Banyak faktor yang mempengaruhi kesuksesan pria asal Sumatera Barat ini. Selain taktik tentunya ia memiliki kepemimpinan yang disegani pemainnya. Melansir dalam obrolannya dengan Valentino Simanjuntak di PodSea dalam kanal YouTube SEA Today News, Indra mengenang nasehat dari mendiang presiden ke-3 Indonesia, BJ Habibie.

Dua kali Indra bertemu dengan Habibie. “Dia bilang sama saya kalau dalam mengelola apa pun harus melibatkan ilmu pengetahuan dan teknologi. Meskipun saya memang sudah melakukan yang namanya sport sains,” papar Indra.

Selain menasehati tentang pentingnya ilmu pengetahuan dan teknologi dalam sepak bola, Habibie menasehati Indra bahwa kesuksesan itu tak selalu dari kemampuan seseorang atau skill. “Kata beliau skill hanya 20 persen, 80 persen itu dari mental dan spiritual,” kenang Indra.

Ternyata dua hal tersebut akhirnya dilakukan Indra. Ia pun menjalani nasehat Habibie sejak dulu sampai sekarang. Pertama ketika ia memberikan gelar Piala AFF U-19 pertama untuk Indonesia tahun 2013 di Sidoarjo, Jawa Timur.

Indra sebagai pelatih menyusun 11 pemain terbaik di pertandingan lawan Vietnam di babak final. Skor imbang 1-1 hingga dua babak dan dua kali babak extra time.Puncaknya saat tendangan adu penalti. “Evan Dimas misalnya setiap latihan tendangan penalti dia selalu masuk, tapi waktu adu penalti dia tidak mencetak gol,” kata Indra.

Para pemain yang ditunjuk Indra malah tak mencetak gol. Saat itu dia sangat bimbang. “Saya merendah diri, Tuhan tolong saya. Akhirnya Ilhamudin dia mau menendang padahal selama latihan penalti dia tidak pernah masuk. Tapi ternyata tendangannya dia masuk dan Indonesia jadi juara,” kata Indra yang selalu melakukan zikir selama tendangan adu penalti berlangsung

Saat ini Indra tengah fokus mempersiapkan Timnas U-20 dalam babak penyisihan Piala Asia U-20 yang berlangsung di China pada Februari 2025 mendatang. Mampukah Indra kembali memberikan gelar untuk Timnas Indonesia?