Cerita Kevin Diks, Pernah Jadi Tukang Cuci Piring di Belanda Saat Berusia 15 Tahun
SEAToday.com, - Copenhagen – Dalam waktu dekat Kevin Diks akan mengucap sumpah menjadi Warga Negara Indonesia (WNI). Diks adalah pemain kelahiran Belanda yang memiliki keturunan Indonesia, tepatnya dari Maluku.
Sebelum dikenal sebagai seorang pemain belakang yang tangguh, Diks pernah memiliki pengalaman saat masih remaja di Belanda. Diks yang masih berusia 15 tahun atau saat duduk di bangku SMA dikabarkan pernah menjadi tukang cuci piring di sebuah restoran.
Potret kehidupan Diks terungkap dari unggahan akun Instagram @strootsy. “Waktu umur 15 tahun alias pas masih SMA, Kevin Diks sempet bekerja jadi pembersih dan pencuci piring di restoran Belanda. Diks kerja 4 hari dalam sebulan (tiap weekend),” tulis akun tersebut.
Di Belanda kabarnya remaja berusia 15 tahun sudah diizinkan melakukan pekerjaan ringan ketika hari libur sekolah atau saat liburan sekolah. Alasan Diks bekerja saat itu diduga untuk mendapat penghasilan guna tambahan uang jajan.
“Dengan catatan, perusahaan cuma boleh mempekerjakan mereka maksimal 5 hari dalam sebulan. Per Juli 2024, upah minimum per jam buat pekerja umur 15 tahun di Belanda adalah €4.10 (~Rp 70ribu),” tulis akun tersebut.
Walaupun pernah bekerja sebagai tukang cuci piring, Diks tetap ingin mewujudkan impiannya sebagai pemain sepak bola. Saat usianya 17 tahun dia akhirnya mendapat kontrak profesional pertama dengan memperkuat klub Liga Belanda, Vitesse Arhhem. Dia pun berpindah-pindah klub hingga saat ini memperkuat klub Denmark, FC Copenhagen.
Dari informasi yang beredar, Diks akan mengucap sumpah WNI tidak di Jakarta melainkan di KBRI Copenhagen, Denmark, dijadwalkan pada Jumat (8/11). Kemudian Diks harus mengurus perpindahan federasi sepak bola Belanda atau KNVB ke PSSI.
Setelah resmi menjadi WNI, peluang Diks memperkuat Timnas Indonesia di putaran ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 terbuka lebar. Apalagi pelatih Shin Tae-yong (STY) sudah menyiapkan sekitar 27-28 pemain. Kemungkinan jika 28 pemain yang dipanggil, nama Diks menjadi yang terakhir.
Kehadiran Diks tentu akan memperkuat skuad Timnas Indonesia. Apalagi kondisi Mees Hilgers yang sampai sekarang masih menjalani pemulihan pasca alami cedera saat memperkuat FC Twente di Liga Belanda akhir pekan lalu.
Recommended Article
Sport Update
Saudi Arabia's Head Coach Herve Renard Admits His Team Deserve De...
Saudi Arabia's head coach, Hervé Renard, acknowledged that his team deserved the 0-2 loss to Indonesia
Ivar Jenner Downplays Saudi Arabia’s “Dirty Tactics”
On Wednesday, (11/20/2024), Indonesian midfielder Ivar Jenner commented on Saudi Arabia’s “dirty tactics” during their match in Jakarta.
Erick Thohir Advocates Total Consolidation for “Garuda Mendunia”
Chairman Erick Thohir underscored the need for comprehensive unification among football stakeholders to achieve international prominence.
Shin Tae-yong Prepares for Challenging Saudi Arabia Match
Indonesia’s head coach Shin Tae-yong displayed trust in his squad ahead of their World Cup qualification match against Saudi Arabia.
Popular Post
Indonesia Climbs Four Spots in FIFA Rankings, Erick Thohir Praise...
Indonesia’s national football team has risen four spots in the FIFA rankings, now sitting at 129th.
Indonesian National Footbal Team Prospects Justin Hubner Set to O...
Justin Hubner will undergo an oath-taking procession as an Indonesian citizen (WNI) in Jakarta on Wednesday (12/6).
Indonesian Women Singles Ruzana Wins Sri Lanka International Seri...
Indonesian women's singles badminton player Ruzana won the Sri Lanka International Series 2024 tournament held at the Indoor Stadium Galle.
Free MRT and Shuttle Bus Access for Indonesia vs Japan and Saudi...
Shuttle bus services will operate from Senayan and Istora MRT stations. A total of 20 Garuda Shuttle units and 15 Aqua Shuttle units will be available, with multiple pick-up points provided.