• Sabtu, 21 September 2024

Olimpiade Paris 2024: Atlet Judo Maharani Jadi Pembawa Bendera Indonesia saat Pembukaan

Olimpiade Paris 2024: Atlet Judo Maharani Jadi Pembawa Bendera Indonesia saat Pembukaan
Pengukuhan Kontingen Indonesia untuk Olimpiade Paris 2024 di Auditorium Kemenpora, Jakarta, Rabu (10/7/2024). (source: ANTARA)

SEAToday.com, Jakarta - Saat pembukaan Olimpiade Paris 2024, Atlet judo March Maharani memiliki kesempatan untuk menjadi pembawa bendera Merah Putih.

Hal tersebut disampaikan oleh Chef de Mission (CdM) Indonesia untuk Olimpiade Paris 2024, Anindya Bakrie, Kamis (18/7/2024). 

Salah satu pertimbangan pemilihan Maharani sebagai atlet yang akan membawa bendera Merah Putih ialah karena Maharani merupakan atlet judo pertama Indonesia yang lolos kualifikasi Olimpiade.

"Di Olimpiade Tokyo 2020 itu ada 9 cabang olahraga (yang diikuti Indonesia), sekarang ada 12 cabor). Jadi bagus, distribusinya merata, lebih banyak lah," ujar Anindya.

Dalam Olimpiade Paris 2024, terdapat 29 atlet yang terdiri dari 16 atlet laki-laki dan 13 atlet perempuan. Dari 29 atlet ini, terdapat banyak atlet yang baru pertama kali tampil di Olimpiade, salah satunya atlet senam Rifda Irfanaluthfi.

"Judo sudah lama atau bahkan pertama kali atlet perempuan (Indonesia) kualifikasi ke Olimpiade. Namanya Rani, kemungkinan ia berdiri di depan bawa bendera," imbuhnya.

"Sampai sekarang itu kelihatannya Rani (opsi pembawa bendera) karena kami berpikirnya laki-laki atau perempuan, beda dikit lah perempuan," ujarnya. 

"Terus mesti yang pertama kali (tampil di Olimpiade). Jadi, kami berpikir Rani di sini, Rifda di sini, Bernard (atlet balap sepeda) di sini," ungkap Anin. 

Selain itu, pihaknya berasumsi akan masuk ke stadion seperti pembukaan pada umumnya. Tetapi nyatanya, mereka akan berada di atas kapal.

Sekretaris Jenderal (Sekjen) Komite Olimpiade (NOC) Indonesia, Wijaya Noeradi, menjelaskan soal rencana defile kontingen Merah Putih. 

Wijaya Noeradi mengungkapkan akan ada atlet yang menggunakan baju adat saat pembukaan Olimpiade. 

"Untuk atlet-atlet dan ofisial menggunakan desain dari Mas Didit karena memang untuk semuanya," kata Wijaya, Kamis (18/7/2024).

"Namun, setahu saya memang ada yang memakai pakaian daerah. Saya lupa satu atau dua orang, itu surprise ya. Sponsor-sponsor seperti Lavani juga membantu menata para atlet dengan perhiasannya," tutur Wijaya.

Meski demikian, Wijaya memastikan tidak semua atlet Indonesia bisa mengikuti pembukaan Olimpiade Paris 2024 karena ada yang sudah bertanding keesokan harinya. 

"Namun, kita tidak bisa memaksa atlet mengikuti defile. Sebagai contoh, dari athlete village untuk bisa kembali ke sana lagi itu perlu waktu 8 jam," ucapnya.

"Kami tidak bisa mengorbankan atlet yang besoknya atau beberapa hari kemudian harus bertanding. Jadi, kami juga perlu hati-hati," ujar Wijaya.

"Bukan sekadar harus ramai-ramai berangkat. Kami juga harus memastikan tidak mengganggu persiapan mereka untuk bertanding," tutur Wijaya. 

Share
Info Olahraga
Olimpiade Paris 2024: Belgia Mundur dari Triathlon Campuran, Setelah yang Berenang di Sungai Seine Jatuh Sakit

Olimpiade Paris 2024: Belgia Mundur dari Triathlon Campuran, Setelah yang Berenang di Sungai Seine J...

Momen Langka Atlet Korea Selatan dan Korea Utara Selfie Bersama d...

Momen langka pemain tenis meja Korea Utara dan Korea Selatan berpose selfie bersama di podium Olimpiade Paris 2024 usai mengalungi medali, Selasa, 30 Juli 2024.

Jadwal Bulu Tangkis Wakil Indonesia di Olimpiade Paris 2024, Sela...

Atlet bulu tangkis Indonesia siap kembali berlaga di Olimpiade Paris 2024, Selasa, 30 Juli 2024.

Olimpiade Paris 2024: Anthony Sukasini Ginting Raih Kemenangan Pe...

Pebulutangkis tunggal putra Indonesia, Anthony Sinisuka Ginting menaklukkan atlet asal Amerika Serikat, Howard Shu dua set langsung di Olimpiade Paris 2024, Minggu (28/7) dalam waktu 34 menit.

Olimpiade Paris 2024: Gregoria Memenangkan Pertandingan Pertama,...

Pebulu tangkis tunggal putri Indonesia, Gregoria Mariska Tunjung berhasil menaklukkan Pulona Buhrova, atlet Ukraina di Olimpiade Paris 2024 pada Minggu (28/7).

Trending Topics