Gelandang PSS Sleman Ungkap Pegaruh Besar STY ke Kariernya

SEAToday.com, Jakarta - Shin Tae-yong, pelatih Timnas Indonesia, ternyata memiliki peran yang sangat penting dalam perjalanan karier Chang-jin Moon, gelandang serang PSS Sleman. Sebelum bergabung dengan PSS, Moon sudah mengetahui popularitas luar biasa STY di Indonesia, yang ia bandingkan dengan seorang selebritas.
Moon merasa bangga dan bersyukur sebagai warga Korea Selatan yang diterima dengan hangat di Indonesia, sesuatu yang ia anggap sebagai dampak dari pengaruh besar Shin Tae-yong. "Saya bangga sekaligus bersyukur sebagai orang Korsel di Indonesia saat ini karena Shin Tae-yong. Kami diterima dengan baik," katanya, seperti dikutip dari Liga Indonesia Baru.
Moon juga mengungkapkan bahwa pertemuannya dengan STY pada 2015, saat ia masih bermain untuk tim Korea Selatan U-23, telah memberikan dampak signifikan dalam karir sepak bolanya. "Saya bertemu dengannya pada 2015 lalu," ungkapnya.
Saat itu, Shin Tae-yong menjadi pelatih kepala tim Korea Selatan U-23, dan menerapkan gaya bermain yang mengedepankan agresivitas dan umpan-umpan pendek, yang menurut Moon sangat mirip dengan gaya permainan Barcelona. Pengalaman ini menjadi landasan penting bagi perkembangan karirnya sebagai pemain profesional. "STY membentuk tim yang mengingatkan pada gaya main Barcelona. Dengan sepak bola agresif dan banyak passing," ujar Moon.
Selain mengakui pengaruh besar STY, Moon juga menaruh harapan besar pada Pratama Arhan, pemain Indonesia yang kini bermain di Suwon FC, Korea Selatan. Ia berharap Arhan bisa tampil bersinar dan membuka jalan bagi lebih banyak pemain Indonesia untuk berkarir di Korea Selatan.
Moon juga terkesan dengan talenta muda PSS Sleman, Hokky Caraka, yang menurutnya memiliki kemampuan dribbling, fisik, dan shooting yang luar biasa. "Saya juga terkejut bertemu dengan Hokky Caraka di PSS, punya dribbling, fisik, dan shooting yang luar biasa bagus. Jadi pemain Indonesia sebenarnya bisa ke Korsel," tambah Moon.
Penulis: Ravina Halim.
Recommended Article
Champions League
Champions League: Arsenal Thrashes Monaco, AC Milan Edges Crvena...
Arsenal delivered a dominant 3-0 victory over AS Monaco, while AC Milan secured a narrow 2-1 win against Crvena Zvezda
Champions League Recap: Barcelona Dominates Crvena Zvezda
Barcelona delivered an impressive 5-2 victory over Crvena Zvezda, while Paris Saint-Germain (PSG) suffered a defeat at the hands of Atletico Madrid.
Champions League Results: Arsenal Suffers Defeat at Inter Milan's...
Arsenal suffered a 0 - 1 defeat when they visited Inter Milan’s home in the Champions League on Thursday (11/7/2024)
Champions League Results: Real Madrid 1-3 AC Milan
Real Madrid lost to AC Milan 1–3 in the Champions League on Wednesday morning (11/6/2024).
Trending Topic
Sport Update
PSSI to Naturalize Three Players Before Indonesia vs Australia Ma...
PSSI plans to naturalize three diaspora players ahead of Indonesia’s match against Australia in the third round of the 2026 FIFA World Cup Asian qualifiers on March 20.
Ayu Pertiwi Martina Wins 2025 Asia Triathlon Cup Chennai
Indonesian triathlete Ayu Pertiwi Martina clinched victory at the 2025 Asia Triathlon Cup Chennai, India, held on Sunday (2/16).
Indonesia Crowned Champion at TSINGTAO Badminton Asia Mixed Team...
Indonesia secured the TSINGTAO Badminton Asia Mixed Team Championship 2025 title after defeating host nation China 3-1, on Sunday (2/16).
Cristiano Ronaldo Reclaims Title as World’s Highest-Paid Athlete
Cristiano Ronaldo has once again topped the list of the world's highest-paid athletes in 2024. According to a report from Sportico, the Portuguese star earned a total of $260 million.