SEAToday.com, Jakarta - Pemanah putri Indonesia, Diananda Choirunisa mengaku persiapan menghadapi Olimpiade Paris 2024 sebetulnya lebih matang dari Olimpiade Tokyo 2020.

“Di Olimpiade tahun ini persiapannya lebih matang. Karena memang untuk yang di Olimpiade Tokyo kemarin kita ikut try out cuma sedikit dan waktu itu pandemi Covid-19, jadi tidak memungkinkan untuk ikut tryout,” terangnya, seperti yang dikutip oleh Kemenpora.

Diananda terhenti di babak perempat final nomor individual recurve pada Olimpiade Paris 2024. Pada pertandingan yang digelar di Esplanade des Invalides, Paris pada Sabtu (3/8), dirinya dikalahkan oleh atlet tuan rumah Prancis, Lisa Brabelin.  

Saat awal pertandingan, Diananda berhasil menduduki pertandingan pada set pertama dengan skor 28-27. Pertandingan berlanjut semakin ketat hingga skor kedua atlet sama kuat 28-28.

Skor sama kuat berlanjut di set keempat, 27-27. Sayangnya, pada babak penentuan, Diananda harus mengakui keunggulan Lisa Barbelin dengan skor 25-28.

Meskipun demikian, capaian itu sebetulnya lebih baik daripada saat Olimpiade Tokyo 2020 saat ia hanya mencapai 32 besar. Menurut Diananda, ada lebih banyak waktu untuk bersiap dan turnamen yang membuatnya tampil lebih baik di Olimpiade Paris 2024.

Salah satu contohnya adalah Diananda menjadikan World Cup sebagai ajang latihan selama dua tahun terakhir hingga berhasil mengasah kemampuannya dalam bertanding seperti di Olimpiade saat ini.

“Sedangkan dua tahun terakhir ini, kita selalu ikut di setiap World Cup. Jadi ya menambah jam terbang dan menambah percaya diri juga,” katanya.

Penulis: Hepy Marshanda.