Kondisi Terkini Wasit yang Kena Bogem di Pertandingan Sepak Bola PON XXI
SEAToday.com, Banda Aceh – Eko Agus Sugiharto adalah wasit yang memimpin pertandingan sepak bola antara Aceh Vs Sulawesi Tengah (Sulteng) di ajang PON XXI Aceh – Sumatera Utara beberapa waktu lalu.
Dalam pertandingan tersebut Eko diduga melakukan sejumlah keputusan kontroversial yang menguntungkan tuan rumah Aceh. Misalnya beberapa kali pelanggaran keras dilakukan pemain Aceh dibiarkan oleh Eko, padahal seharusnya pemain Aceh harus diganjar hukuman berupa kartu.
Berbanding terbalik dengan apa yang dialami pemain Sulteng. Dalam pertandingan itu dua pemain Sulteng malah diusir Eko dengan kartu merah setelah melakukan pelanggaran kepada pemain Aceh.
Puncaknya di akhir babak kedua. Saat pemain Sulteng dianggap menjatuhkan pemain Aceh dan Eko memberikan hadiah penalti. Padahal pemain Aceh jatuh sendiri dan tak dilanggar. Kondisi itu membuat salah satu pemain Sulteng menghujam sebuah pukulan kepada Eko dan membuat sang wasit terkapar hingga dibawa ke rumah sakit.
Lalu bagaimana kondisi Eko sekarang? Menurut keterangan rekannya sesama wasit kondisi Eko sudah membaik meskipun masih dirawat di rumahs akit. Tangan Eko masih diinfus oleh pihak dokter yang menanganinya. “Sudah bisa komunikasi lewat WhatsApp,” kata Himawan Bastari kepada wartawan.
Tak dipungkiri meski kesehatannya membalik psikologis Eko masih terganggu karena mendapat tekanan besar. Ia dituding membela Aceh sehingga berbuntut pemukulan yang dialaminya dari pemain Sulteng.
Karena masih di rumah sakit membuat Eko belum kembali pulang ke rumahnya di Sumatera Selatan. Rencananya pada 20 September 2024 Eko meninggalkan Aceh setelah keluar dari rumah sakit.
PSSI melalui Ketua Umum Erick Thohir sudah siap untuk melakukan investigasi terkait dugaan kecurangan yang dilakukan oleh sejumlah pihak dalam pertandingan tersebut. Apalagi sebenarnya Eko tidak tercantum sebagai wasit dalam pertandingan tersebut, mendadak panitia pelaksana pertandingan mengganti wasit dengan Eko.
PSSI juga akan menindaklanjuti kasus pemukulan yang dilakukan kepada Eko oleh salah satu pemain Sulteng dalam pertandingan tersebut.
Dalam pertandingan Aceh Vs Sulteng berakhir dengan antiklimaks. Pemain Sulteng tak mau melanjutkan pertandingan karena merasa dirugikan oleh wasit Eko. Aceh pun lolos ke semifinal namun kalah dari Jawa Timur.
Recommended Article
Sport Update
Saudi Arabia's Head Coach Herve Renard Admits His Team Deserve De...
Saudi Arabia's head coach, Hervé Renard, acknowledged that his team deserved the 0-2 loss to Indonesia
Ivar Jenner Downplays Saudi Arabia’s “Dirty Tactics”
On Wednesday, (11/20/2024), Indonesian midfielder Ivar Jenner commented on Saudi Arabia’s “dirty tactics” during their match in Jakarta.
Erick Thohir Advocates Total Consolidation for “Garuda Mendunia”
Chairman Erick Thohir underscored the need for comprehensive unification among football stakeholders to achieve international prominence.
Shin Tae-yong Prepares for Challenging Saudi Arabia Match
Indonesia’s head coach Shin Tae-yong displayed trust in his squad ahead of their World Cup qualification match against Saudi Arabia.
Popular Post
Indonesia Climbs Four Spots in FIFA Rankings, Erick Thohir Praise...
Indonesia’s national football team has risen four spots in the FIFA rankings, now sitting at 129th.
Indonesian National Footbal Team Prospects Justin Hubner Set to O...
Justin Hubner will undergo an oath-taking procession as an Indonesian citizen (WNI) in Jakarta on Wednesday (12/6).
Indonesian Women Singles Ruzana Wins Sri Lanka International Seri...
Indonesian women's singles badminton player Ruzana won the Sri Lanka International Series 2024 tournament held at the Indoor Stadium Galle.
Free MRT and Shuttle Bus Access for Indonesia vs Japan and Saudi...
Shuttle bus services will operate from Senayan and Istora MRT stations. A total of 20 Garuda Shuttle units and 15 Aqua Shuttle units will be available, with multiple pick-up points provided.