SEAToday.com, Le Mans – Performa Marc Marquez di MotoGP 2024 bikin banyak orang berdecak kagum. Misalnya dalam MotoGP Prancis di Sirkuit Le Mans pada Minggu (12/5), pembalap asal Sapanyol berhasil menjadi juara kedua, padahal dia memulai balapan dari posisi ke-13.

Semangat Marquez berlipat ganda setelah pindah ke tim Gresini Racing. Si “Baby Alien” justru bangkit dari keterpurukan beberapa musim terakhir dimana ia tenggelam kalah bersaing dengan pembalap lainnya.

Penampilan Marquez di atas sirkuit selama lima balapan awal 2024 cukup baik dibandingkan musim 2023 lalu. Marquez kini siap bersaing dengan para pembalap lainnya seperti Jorge Martin, Fransesco Bagniaia, hingga Enea Bastianini.

Dalam wawancaranya dengan sebuah media, Marquez mengaku memiliki start yang luar biasa dan bisa bangkit dengan cepat. Dalam klasemen sementara pembalap MotoGP, Marquez berada di urutan ketiga dengan perolehan 89 poin.

Posisi Marquez dibawah Jorge Martin dan Fransesco Bagnaia kemudian di urutan ke-4 dan ke-5 ada Eniea Bastianini dan Maverick Vinales. Apabila Marquez konsisten sepanjang  MotoGP musim 2024 bisa saja ia menjadi calon kuat juara.

Marquez pernah mengalami masa-masa yang sulit beberapa tahun terakhir. Salah satunya Marquez sering jatuh hingga tak bisa melanjutkan balapan. Marquez juga pernah terpelanting dari motor ketika kecelakaan tunggal di Sirkuit Mandalika tahun 2022.

Kala itu saat pemanasan sebelum motor yang dinaiki Marquez yakni RC213V mengalami gangguan dan menyebabkannya cedera pada bagian kepala. Marquez juga menjalani perawatan di rumah sakit.

Pernah juga Marquez bertabrakan dengan pembalap Miguel Oliveira tahun 2024. Kecelakaan itu membuat Marquez cedera pada bagian bahu dan absen selama sebulan.

Menurut seorang pengamat MotoGP, Marquez pernah berada dalam situasi yang sulit karena sering jatuh. Seakan frustasi belum lagi motor tunggangannya yang kerap bermasalah teknis sehingga  Marquez makin tak nyaman.