• Sabtu, 21 September 2024

Harapan Timnas Indonesia di Piala Asia U-23 2024 Usai Layangkan Protes Kepemimpinan Wasit Nasrullo Kabirov

Harapan Timnas Indonesia di Piala Asia U-23 2024 Usai Layangkan Protes Kepemimpinan Wasit Nasrullo Kabirov
Timnas Indonesia U-23 saat dikalahkan Qatar 0-2 di Piala Asia U-23, Senin (15/4/2024).

SEAToday.com, Jakarta-Manajer timnas U-23 Indonesia Endri Erawan resmi melayangkan protes ke Konfederasi Sepak Bola Asia (AFC) terkait kepemimpinan wasit Nasrullo Kabirov dan wasit video assitent referee (VAR), Sivakorn Pu-Udom. Kedua wasit menuai kritik atas keputusannya pada laga pembuka Grup A Piala Asia U-23 2024 di Stadion Jassim bin Hamad, Doha, Senin, 15 April 2024.

"Tentu kita semua kecewa dengan kepemimpinan wasit Nasrullo Kabirov dan wasit VAR, Sivakorn Pu-Udom yang semua bisa melihat bahwa mereka banyak memberikan keputusan-keputusan yang merugikan untuk Indonesia. Setelah pertandingan, mewakili tim kami resmi protes kepada AFC terkait keputusan-keputusan mereka," kata Endri, dikutip dari laman PSSI.

Ia menambahkan, "Kita tahu protes ini tidak akan mengubah hasil pertandingan. Namun setidaknya untuk pertandingan-pertandingan selanjutnya di ajang bergengsi Piala Asia U-23 2024 ini para wasit/perangkat pertandingan bisa lebih baik lagi dalam mengambil keputusan yang tidak merugikan tim U-23 Indonesia."

Tak hanya terkait kinerja wasit, pada laga tersebut timnas U-23 Indonesia juga merasa dikerjain atau dibikin tidak nyaman saat berangkat ke stadion dari hotel jelang laga tersebut.

"Ya ada kejadian yang kita sayangkan yakni bus tim Indonesia saat dari hotel menuju stadion tempat pertandingan kita dilewatkan jalan yang jauh dan berputar-putar (diluar jalur normal)," terang Endri.

Hal tersebut, dikatakannya, membuat satu tim terlambat memasuki stadion hampir 20 menit. Padahal, menurut Endri, seharusnya hanya membutuhkan waktu 8--10 menit dari hotel ke stadion.

"Karena biasanya dan sesuai regulasi kita datang ke stadion, yakni 90 menit sebelum kick off. Entah hal ini siapa yang salah, yang jelas kita juga laporkan ke AFC, karena membuat kami semua rugi waktu dan tidak nyaman," jelasnya.

Share
Info Olahraga
Olimpiade Paris 2024: Belgia Mundur dari Triathlon Campuran, Setelah yang Berenang di Sungai Seine Jatuh Sakit

Olimpiade Paris 2024: Belgia Mundur dari Triathlon Campuran, Setelah yang Berenang di Sungai Seine J...

Momen Langka Atlet Korea Selatan dan Korea Utara Selfie Bersama d...

Momen langka pemain tenis meja Korea Utara dan Korea Selatan berpose selfie bersama di podium Olimpiade Paris 2024 usai mengalungi medali, Selasa, 30 Juli 2024.

Jadwal Bulu Tangkis Wakil Indonesia di Olimpiade Paris 2024, Sela...

Atlet bulu tangkis Indonesia siap kembali berlaga di Olimpiade Paris 2024, Selasa, 30 Juli 2024.

Olimpiade Paris 2024: Anthony Sukasini Ginting Raih Kemenangan Pe...

Pebulutangkis tunggal putra Indonesia, Anthony Sinisuka Ginting menaklukkan atlet asal Amerika Serikat, Howard Shu dua set langsung di Olimpiade Paris 2024, Minggu (28/7) dalam waktu 34 menit.

Olimpiade Paris 2024: Gregoria Memenangkan Pertandingan Pertama,...

Pebulu tangkis tunggal putri Indonesia, Gregoria Mariska Tunjung berhasil menaklukkan Pulona Buhrova, atlet Ukraina di Olimpiade Paris 2024 pada Minggu (28/7).

Trending Topics