SEAToday.com, Jakarta - Medali emas akhirnya didapat oleh kontingen Indonesia di Paralimpiade Paris 2024 melalui ganda campuran Hikmat Ramdani dan Leani Ratri Oktila.

Hikmat/Leani berhasil mengunci medali emas usai memenangi laga final cabang para bulu tangkis klasifikasi SL3-SU5 yang berlangsung di Porte de la Chapelle Arena, Paris, Senin (2/9).

Pada partai puncak tersebut, Hikmat/Leani berhadapan dengan rekan senegaranya Fredy Setiawan/Khalimatus Sadiyah. Momen ini pun menjadi sangat emosional bagi kedua pasangan tersebut.

Hikmat/Leani mengunci kemenangan dua set langsung dengan skor 21-16, 21-15. Kemenangan ini pun mengundang tangis haru dari Leani Ratri Oktila.

“Kalau lawannya dari beda negara kita akan lebih lepas, tetapi karena ini sudah terbiasa bersama, apalagi di Paralimpiade ini tidak ada ganda putri, yang seharusnya saya sama Khalimatus, sekarang jadi lawan,” ungkap Leani dengan mata berkaca-kaca usai pertandingan.

Sebelumnya, pada Paralimpiade Tokyo 2020, Leani bersama Khalimatus meraih medali emas di nomor ganda putri SL3-SU5.

Leani merasa senang namun juga bersedih karena harus mengalahkan rekannya sendiri. Meski begitu, ia bersyukur dapat kembali tampil di puncak performa setelah sempat mengalami penurunan kepercayaan diri pasca-melahirkan.

“Saya memilih Hikmat yang masih muda, yang mungkin saat itu baru mulai berani tampil. Saya bertekad lagi, saya yakin dan Hikmat juga memotivasi saya, apalagi dengan ambisinya yang sangat besar,” jelas Leani.

Leani mendedikasikan medali emas ini untuk keluarganya, terutama anak dan suaminya yang merayakan ulang tahun saat hari kemenangan tersebut.

Sementara itu, Hikmat juga merasakan campuran antara kebahagiaan dan beban emosional saat bertanding melawan sesama pasangan Indonesia.

“Tentunya saya senang banget, tapi rasanya juga kurang lebih sama, mainnya tidak lepas karena mungkin sesama Indonesia. Saya yang biasanya suka teriak-teriak, di pertandingan ini tidak lepas,” tutur Hikmat.

Ia pun berharap ke depannya bisa terus berprestasi di masa depan dan berharap Leani tidak segera pensiun dari dunia para bulu tangkis.

“Partner yang baik, banyak kasih motivasi saat di lapangan maupun di luar lapangan. Mudah-mudahan kedepan mbak Ratri jangan pensiun dulu,” pungkasnya.