SPORT
Euro 2024: Kroasia Berpotensi Tersingkir, Ini Kata Luka Modric

SEAToday.com, Jakarta - Gelandang Kroasia Luka Modric mengatakan bahwa kekalahan timnya saat bentrok dengan Italia merupakan hal yang tidak dapat dipisahkan dari sepakbola dan sulit untuk menggambarkan perasaan para pemain Kroasia yang harus pulang karena hasil tersebut.
“Kami terus berjuang hingga akhir, namun sayangnya, sepakbola tidak kenal ampun terhadap kami malam ini. Hari ini sangat kejam, kami kebobolan gol di menit-menit terakhir. Tapi itu adalah bagian yang tak terpisahkan dari sepakbola,” kata sang gelandang 38 tahun tersebut kepada Reuters.
“Sulit ketika kami kalah seperti ini untuk menemukan kata-kata yang bisa menggambarkan perasaan kami. Tentu saja kami perlu bangkit kembali. Kami benar-benar berjuang dari peluit pertama hingga peluit terakhir dan hasilnya adalah apa adanya” lanjutnya.
Meskipun begitu, keinginannya untuk tetap bermain sepakbola masih tinggi. Sang gelandang 38 tahun mengungkap bahwa dirinya masih ingin bermain hingga waktu gantung sepatu yang saat ini belum ditentukan. Ia telah membela Kroasia sejak tahun 2006 dan melakoni 178 pertandingan.
“Terkadang sepakbola memberikan banyak senyuman, namun di lain kesempatan hal itu juga membuat Anda sedih, seperti yang terjadi hari ini, kalah seperti yang kami alami,” ungkapnya.
Grup B baru saja merampungkan pertandingannya di fase grup, Kroasia berhadapan dengan Italia dan Spanyol berhadapan dengan Albania.
Kroasia sempat unggul di awal babak kedua lewat gol Luka Modric di menit ke-55, namun Italia menyusul di menit akhir atau lebih tepatnya di menit ke-90+8 lewat umpan Riccardo Calafiori yang berhasil dikonversi menjadi gol penyama kedudukan oleh Mattia Zaccagni.
Atas hal tersebut, Italia berhasil mengantongi 4 poin untuk menemani Spanyol melaju ke babak gugur dan Kroasia harus pulang dengan mengantongi 2 poin. Sedangkan Albania pulang dengan membawa satu poin saja hasil dari imbang saat kontra Kroasia.
Penulis: Kalila Untsa