SEAToday.com, Surabaya – Pemain Timnas U-19 Arkhan Kaka mendapat sorotan tajam dan kritik di Piala AFF U-19. Sebab penyerang tersebut tak bisa mencetak gol sepanjang turnamen. Padahal banyak publik menaruh harapan kepada sosok Arkhan sebagai penyerang muda masa depan Indonesia.

Dianggap tak memberikan kontribusi untuk tim, beberapa kali pelatih Indra Sjafri mengganti Arhan dengan pemain lain. Namun saat diduetkan dengan Jens Raven permainannya pun tak bisa berkembang. Ada apa dengan Arkhan? Padahal dia pernah mencetak gol di Piala Dunia U-17 saat lawan Panama.

Terkait kritik yang diberikan kepada Arkhan membuat sang ayah yang juga eks pemain sepak bola Purwanto Suwondo memberikan semangat kepada anaknya. Dalam unggahan di akun Instagram pribadinya, Purwanto mengatakan sebuah tekanan adalah hal biasa dan bisa menjadi dorongan semangat untuk jadi lebih baik lagi.

“Ayah yakin tekanan apa pun menjadi obat untuk kesuksesanmu.....kamu uda kuat dari lahir dari segala penyakit yg kamu lalui kamu bisa menjadi sekarang ini....lalui prosesmu dengan berpikir positif untuk suksesmu anakku .. cinta doa ayah selallu untukmu,” tulis Purwanto.

Purwanto mengatakan seorang penyerang atau striker dalam sepak bola kerap mengalami pasang surut dalam mencetak gol. Tak selalu penyerang harus selalu mencetak gol di pertandingan yang dimainkan. Mungkin saja saat Piala AFF U-19 Arkhan sedang tak beruntung untuk mencetak gol.

Banyak netizen yang memberikan semangat untuk Kaka agar tidak menyerah dan putus asa karena mendapat kritik tak cetak gol di Piala AFF U-19 lalu. “Semangat kaka,Main sudah bagus,cuma blm beruntung kmren,masih ada waktu dan gol pasti akan tiba,tetap semangat dan focus,” kata seorang netizen.

Memang Arkhan juga pernah dikritik pada 2023 lalu setelah melakukan selebrasi gol ke gawang Panama, dimana dia merayakan golnya dengan berjoget TikTok. Cibiran sebagai artis TikTok menjadi viral dan mempengaruhi penampilannya.

Purwanto menyebut kritik itu mendatangkan beban tersendiri bagi Arkhan. Diduga Arkhan jadi takut mencetak gol dan bermain tidak lepas hingga akhirnya sulit membobol gawang lawan.