SEAToday.com, Jakarta – Setelah Timnas Indonesia mengalahkan Filipina dengan skor 2-0 pada Selasa (11/6) di Stadion Utama Gelora Bung Karno Jakarta, para pemain dan ofisial tak langsung masuk ke ruang ganti.

Mereka berkumpul di lapangan merayakan keberhasilan lolos ke putaran ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 sambil berjalan memutar sembari menyapa para pendukung yang selama 90 menit lebih memberi dukungan untuk Timnas Indonesia.

Pemain dan ofisial mendekati salah satu sisi tribun penonton, berdiam diri dan bernyanyi lagu “Tanah Airku” bersama suporter garuda. Ternyata kebiasaan ini juga dilakukan Timnas Indonesia setelah bertanding melawan Tanzania beberapa waktu lalu.

Namun Ragnar Oratmangoen dan kawan-kawan saat itu memilih untuk berkumpul di tengah lapangan dan saling menghadap ke penonton sembari menyanyikan lagu ciptaan Ibu Sud tersebut yang menceritakan rasa bangga dan cinta dengan Indonesia.

Ternyata kebiasaan menyanyi lagu “Tanah Airku” sudah ada sejak tahun 2022 lalu. Momen itu terjadi ketika Timnas Indonesia U-19 tampil di Piala AFF 2022 di Stadion Patrio Candrabhaga Bekasi, Jawa Barat.

Sejumlah penonton pun langsung ikut bernyanyi dan tak cepat pergi meninggalkan stadion. Memang lagu “Tanah Airku” yang berlirik membumi, syahdu, dan sendu membuat semangat nasionalisme memuncak saat bernyanyi sekaligus mendukung Timnas Indonesia.

Kepada wartawan Manager Media PSSI Bandung Saputra kepada wartawan saat itu mengatakan jika menyanyikan lagu “Tanah Airku” sudah diusulkan oleh karyawan PSSI dengan konsep usai pertandingan dan dimatangkan lagi.

Kini setelah menonton Timnas Indonesia tampil, para penonton tak akan cepat-cepat meninggalkan stadion. Mereka sudah terbiasa menyanyi lagu “Tanah Airku” bersama pemain dan ofisial Timnas Indonesia bersama-sama.

Sebagai bukti para pemain dan ofisial mengucapkan terima kasih kepada para suporter yang memberikan dukungan sebelum dan saat pertandingan tanpa henti. Timnas pun kini melaju ke putaran ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026.