PSSI akan Naturalisasi Tiga Pemain Sebelum Laga Indonesia vs Australia

PSSI akan Naturalisasi Tiga Pemain Sebelum Laga Indonesia vs Australia
Ketua Umum PSSI Erick Thohir menjawab pertanyaan pewarta di GBK Arena, Jakarta, Sabtu (22/2/2025). (ANTARA/Rauf Adipati)

SEAToday.com, Jakarta - PSSI berencana menaturalisasi tiga pemain diaspora sebelum Timnas Indonesia menghadapi Australia dalam putaran ketiga kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia pada 20 Maret.

Ketua Umum PSSI, Erick Thohir, mengungkapkan bahwa proses naturalisasi berjalan cukup lancar dan diharapkan bisa memperkuat skuad Garuda saat menghadapi Australia.

"Alhamdulillah, sepertinya jalan untuk memperkuat tim kita dalam laga melawan Australia semakin terbuka. Kemarin FIFA telah mengeluarkan dokumen untuk Ole Romeny, sehingga ia bisa memperkuat tim, terutama karena beberapa pemain depan kita seperti Ragnar (Oratmangoen) tidak bisa bermain akibat akumulasi kartu kuning," ujar Erick dalam konferensi pers di Jakarta, Sabtu.

Selain lini depan, PSSI juga ingin memperkuat posisi penjaga gawang. Erick menyebut bahwa Maarten Paes tampil luar biasa, tetapi kompetisi di posisi kiper tetap diperlukan. Oleh karena itu, PSSI sedang berusaha mendatangkan mantan kiper Palermo, Emil Audero Mulyadi.

Di lini tengah, Erick menyatakan bahwa PSSI tengah menjalin komunikasi dengan Joey Pelupessy, yang dinilai bisa memberikan kontribusi besar bagi tim. "Dia sudah berdiskusi dan mempertimbangkan keputusannya. Saat ini, dia adalah kapten di klubnya dan memiliki pengalaman bermain di Eredivisie, Inggris bersama Sheffield Wednesday, serta sekarang di Liga Belgia. Saya rasa kehadirannya bisa memperkuat lini tengah kita yang saat ini masih membutuhkan tambahan pemain berkualitas," jelas Erick.

Sementara itu, PSSI juga tengah berupaya mendatangkan Dean James untuk memperdalam opsi di sektor pertahanan. "Kita perlu tambahan pemain di posisi left back dan wing back, yang juga bisa berperan sebagai gelandang kiri. Ini penting untuk menjaga kedalaman skuad, terutama jika ada pemain di lini serang yang absen," tambahnya.

Lebih lanjut, Erick menjelaskan bahwa PSSI telah melaporkan rencana ini kepada Presiden Prabowo Subianto serta Menteri Pemuda dan Olahraga, Dito Ariotedjo. Mulai pekan depan, proses naturalisasi akan semakin dipercepat.

"Kami akan berusaha agar mereka bisa bermain pada bulan Maret. Ole sudah pasti bisa tampil, tetapi untuk tiga pemain lainnya, kami akan mempercepat semua dokumen yang diperlukan. Saya juga berencana bertemu dengan Komisi X DPR pada Senin (24/2) malam untuk memastikan dukungan DPR yang selama ini luar biasa bagi Timnas Indonesia," pungkasnya.